Akhirnya tahun 2021 sudah memasuki bulan April.
Seminggu kemarin akhirnya memang tidak banyak menulis karena ingin lebih menikmati cuti (yang agak panjang) saja sambil lebih fokus dalam merayakan hari Paskah karena untuk umat Katolik, perayaan Paskah dimulai dari Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung hingga Paskah.
View this post on Instagram
Di hari Paskah kemarin, kami mengajak Abby untuk menengok makam Akung dan Eyang Putri Buyut, kegiatan ini cukup rutin kami lakukan karena lokasi makam yang berada di tengah kota sehingga akses lebih mudah. Paling tidak dengan begini Abby bisa mengingat Akungyut dan Eyangtiyut-nya melalui cerita-cerita yang kami sampaikan.
Tidak banyak cerita selama satu minggu kemarin karena tidak banyak aktivitas yang kami lakukan selain fokus dengan Abby dan perayaan Paskah. Intermittent masih berjalan dengan baik dan akhirnya setelah sekian puluh purnama tidak pernah ikutan lomba blog, gue mencoba untuk ikutan lagi.
Ikut lomba blog sebetulnya lumayan prestasi buat gue sendiri, bukan soal menang kalahnya, tetapi soal niatnya hahahaha.
Entah kenapa, kalo ada embel-embel kompetisi atau challenge menulis, mood menulis gue selalu down atau turun. Sepertinya menulis postingan blog dengan tekanan kata lomba bukan hal yang bikin gue pengen cepat-cepat menulis, mau challengenya semudah apapun juga. Kadang ide postingan udah tergambar sempurna di otak, tapi begitu mau ditulis tiba-tiba moodnya ambyar hihihi. Jadi bisa ikutan lomba blog kemarin sebetulnya sebuah prestasi karena jumlah wording yang gue bikin juga lumayan panjang dan teknis. Pengen banget kembali banyak menulis soal device dan kawan-kawannya itu, karena dulu sebetulnya lumayan aktif menulis soal device.
View this post on Instagram
Jadi kalau kamu merayakan Paskah, Selamat Hari Paskah dari kami bertiga dan semoga April ini menjadi bulan yang akan menyenangkan.
Selamat Paskah Kak Didut dan keluarga ?. Tuhan memberkati ??
Terima kasih Lia (^^)
selamat paskah, didut! duh, aku beberapa pekan ini sedang ada kesibukan lain dan ngga sempat ngeblog lagi.. ini mau nulis, blogwalking dulu buat mbangun mood..
Suwun dab, kui penyakit blogger lawas memang hahahahaha
[…] Seperti Didut bilang dalam tulisannya, di bulan April saya ingin menulis lebih banyak tentang gadget dan perangkat. […]
Hallo, mas Didut
Ngomong-ngomong soal lomba blog saya sepakat, bukan perkara menang atau kalahnya tapi perkara niatnya ?
Saya udah ga ada soal menang kalah, karena biasanya juga kalah terus. Wkwkkw
Kalau saya saat ini lagi banyak gabutnya, jadi biar ada tekanan, ikutan challenge di komunitas sebelah biar ada greget-gregetnya gitu ?
Btw, selamat paskah Mas Didut dan keluarga. Sehat-sehat selalu.
Terima kasih Mbak Pipit sudah mampir.
Iya, kalau lagi gabut memang enak banet ikutan lomba blog, kalau untuk saya butuh mood yang enak banget hahaha
Kalo gak mood, mau hadiahnya sebesar apa juga biasanay saya gak ikutan, somehow selalu begitu jatuhnya hihihi
Selamat Paskah ya Mas Didut dan keluarga.
Eniwei, diriku juga gimana gitu soal lomba blog. Pengen ikutan kalau memang tidak ada tekanan soal kalah menang, tapi selalu ada tekanan kan haha. Jadinya mood drop.
Pengennya ikutan challenge menulis itu bukan sekadar lomba berhadiah, tapi yeah bolehlah lebih kepada penyemangat diri sebagai blogger.
Gimana Mas Didut dkk? Kalau kita bikin challenge menulis setiap hari selama 30 hari tidak boleh putus. Minimal 1000 kata. LOL.
Enduranceku belum sekuat itu mbak hahahahaha
Ak sudah bisa pastikan kalau aku pasti putus di tengah jalan wkwkwkwkwk
hehehe aku juga kadang kalau mau ikut lomba blog, nulis bisa sampe beribu ribu, kalau nulis biasa dibuat hampir ga pernah seribu kata, 1000 kata pun juga jarang jarang
selamat hari Paskah dan menjelang hari kenaikan Isa Al Masih 😀