Tadi malam sewaktu melawan Sunderland akhirnya saya bisa melihat Manchester United kembali ke formasi pakemnya yaitu 4-4-2. Saya senang melihat keganasan Ryan Giggs menyusur lapangan sebelah kiri dan Park Ji Sung di kanan.
Sebetulnya musim ini Manchester United lebih banyak menggunakan formasi 4-3-3 pada saat menyerang dan 4-5-1 ketika bertahan. Ketika menyerang Nani dan Park Ji Sung biasanya menyokong striker tunggal untuk masuk ke dalam kotak pinalti. Seperti yang terlihat pada gambar formasi diatas ini ketika menang melawan Arsenal beberapa minggu yang lalu.
Tetapi saya melihat bahwa bermain dengan formasi 4-4-2 membuat Manchester United bermain sesuai dengan pola aslinya. 2 striker didepan (Rooney dan Berbatov) tampak lebih ganas dan Berbatov membuat 2 gol tadi malam.
Saya juga melihat kalau Anderson kelihatannya sudah siap untuk menggantikan Scholes di lini tengah Manchester United sebagai playmaker. Hanya mungkin Anderson harus lebih rajin dalam membantu Fletcher/ Carrick dalam menahan serangan yang datang seperti Scholes jika bermain dengan 1 gelandang bertahan dan tentu saja kestabilan permainan dari waktu ke waktu.
Satu lagi yang membuat saya senang dengan kemajuan Manchester United adalah Rafael yang semakin padu sebagai wing back kanan. Akhirnya Evra mempunyai teman wing back yang sepadan. Gary Neville sepertinya bisa beristirahat dengan tenang meninggalkan back kanan Manchester United.
Tinggal menunggu kapan Smailing dan Evans bisa mengcover Ferdinand dan Vidic tanpa membuat blunder yang membahayakan gawang Edwin van der Sar.
Picture from ZonalMarking
Saya menunggu kiper baru yang setangguh Peter Schmeichel dengan teknik semumpuni Van der Sar.
yap rafael makin memantapkan posisinya di kanan.
lah sementara saudara kembarnya si fabio malah masih di bawah bayang-bayang evra di kiri. 😆
ku akui Van Der Sar memang hebat, mestinya Markus belajar sama beliau
Anderson terlihat sangat berat saat menggiring, passing bola atau berlari. Tak selincah scholes saat menggocek dan passing.
aku paling seneng nonton main’e scholes dan Nani..
kalau anderson di PES2010 larinya kenceng..
tapi pas tenan agak biasa..hehe
errgghhh…. MU ya dut? *berat untuk tidak komen subjektif* hihihi
mas2 .. ini blog majalah soker ya 😀
*ngibrit